Thursday, May 5, 2011

GUNUNG BERAPI



              Proses pembentukan dan perombakan permukaan bumi yang memakan waktu lama menjadikan bentuk-bentuk di permukaan bumi ini menjadi berbeda-beda . Hal ini disebabkan adanya tenaga geologi mampu menyebabkan permukaan bumi berubah . Tenaga yang berasal dari dalam bumi disebut tenaga endogen yang bersifat membangun dan memberi bentuk dalam permukaan bumi . Contoh dari tenaga endogen adalah peristiwa tektonik , vulkanik , dan gempa bumi .
 1. Tektonisme
              Tektonisme adalah tenaga endogen denga arah vertikal atau horizontal yang mengakibatkan  perubahan letak lapisan batuan yang membentuk permukaan bumi . Tektonisme ini mampu menghasilakan lipatan dan patahan dalam ukuran besar maupun ukuran kecil . Tektonisme ini dibedakan menjadi dua , yaitu epirogenetik dan orogenetik .
 a. Epirogenetik
               Epirogenetik adalah gerakan penaikan / penurunan lapisan kulit bumi secara perlahan-lahan dalam waktu yang lama dan meliputi daerah yang luas . Epirogenetik masih dibedakan lagi menjadi epirogenetik positif dan epirogenetik negatif . Gerakan yang menyebabkan penurunan kulit bumi (datarannya turun dibandingkan dengan permukaan air laut) dinamakan dengan Epirogenetik positif . contoh dari epirogenetik positif adalah turunnya pantai di kepulauan Maluku Barat daya dan turunnya lembah sungai Kongo sampai 2000 meter di bawah permukaan air laut . kebalikan dari epirogenetik positif . Epirogenetik posif adalah gerakan yang menyebabkan terjadinya kenaikan kulit bumi . sebagai contoh adalah naiknya pulau timor dan buton.
b. Orogenetik
                Orogenetik merupakan suatu gerakan tenaga endogen yang relatif cepat dan meliputi wilayah yang relatif sempit . Gerakan ini menyebabkan peristiwa dislokasi / perpindahan letak lapisan kulit bumi . Gerakan ini dapat menyebabkan terjadinya pegunungan .
 2. Vulkanisme
                Vulkanisme berasal dari kata vulkan yang berarti gunung berapi . Vulkanisme ini sendiri merupakan peristiwa penerobosan magma atau keluarnya magma dari dalam perut bumi ke permukaan bumi . Peristiwa ini diakibatkan dari tingginya temperatur dan tekanan gas di dalam bumi , sehingga magma mencari jalan keluar .
                Berdasarkan terbentuknya gunung terdapat dua macam proses , yaitu karena pergerakan lempeng dan gaya endogen . Kedua jenis gunung ini memiliki sifat dan ciri yang sangat berbeda penampilan maupun terhadap pembentukan tanahnya .
 a. Pergerakan lempeng
                 Gunung ini tidak mempunyai lubang kepundan sehingga tidak mengeluarkan magma . Contoh pegunungan Himalaya dan Jaya Wijaya .
 b. Gaya endogen
                 Gunung yang mempunyai lubang kepundan sehingga dapat mengeluarkan magma dalam periode-periode tertentu , sering disebut gunung berapi (vulkanisme) . Contoh: Gunung Semeru , Singgalang , Merapi , dan Lawu .
                 Di dalam gunung berapi terdapat magma yang merupakan materi kental , terbentuk di dalam kerak bumi atau yang diselimuti batuan bagian atas (litosfer) dimana terjadi persenyawaan yang sangat kompleks dari berbagai unsur , terutama berupa silikat , air , dan gas-gas . Magma yang muncul di permukaan bumi disebut dengan lava .
 Berdasarkan komposisi kimianya , magma dibedakan sebagai berikut :
 a. Magma masam
                 Magma masam banyak mengandung banyak mineral - mineral silikat dan feldspar , cukup banyak natrium dan kalium , kurang mineral besi dan magnesium . pada umumnya mempunyai kandungan mineral kurang berat , tetapi kandungan gas yanng tinggi dan kental . karna tekanannya besar maka mampu menghasilkan ledakan yang dahsyat.
b. Magma basa
                 Magma ini banyak mengandung mineral - mineral besi dan magnesium , serta kalsium  dan hanya sedikit mineral silikat . Magma basa mempunyai kandungan gas yang rendah dengan kekentalan yang rendah . letusan yang dilakukan oleh magma ini tidak begitu hebat dan erupsinya bersifat meleleh .
c. Magma intermedier (magma sedang)
                 Magma ini mempunyai mineral besi dan magnesium silikat dan feldspar berada dalam komposisi seimbang .

REVOLUSI BUMI


Selain bumi berputar pada porosnya , bumi juga mengalami pergerakan yang lain yaitu peredaran bumi mengelilingi matahari disebut dengan Revolusi . Periode revolusi bumi memerlukan waktu selama 365 hari 6 jam 9 menit 10 detik dan disebut dangan satu tahun siderik . Arah revolusi bumi berlawanan dengan arah jarum jam dan sumbu bumi miring 66,5 derajat terhadap bidang ekliptika dengan arah kemiringan yang tetap.

Akibat dari revolusi bumi adalah sebagai berikut :

1. Pergeseran Matahari antara GBU dan GBS

Matahari mengalami pergeseran dari garis khatulistiwa ke belahan bumi bagian utara , tepatnya pada 23,5 derajat LU yang disebut dengan garis balik utara (GBU) . Matahari tidak menambah pergeseran ke utara lagi , tetapi dari GBU akan kembali ke khatulistiwa dan diteruskan ke belahan bumi bagian selatan yang berada di garis 23,5 derajat LS atau garis balik selatan (GBS) . Peristiwa pergeseran matahari tersebut akan dajelaskan pada gambar di bawah ini beserta keterangan tanggal dan bulannya .

2. Perubahan Panjang Siang dan Malam Hari

Ketika matahari berada di GBU pada tanggal 21 juni , belahan bumi utara mengalami siang hari lebih panjang daripada malam hari , begitu juga sebaliknya ketika matahari berada di GBS . Tetapi saat matahari berada di khatulistiwa maka siang hari dengan malam hari akan sama panjang (kecuali di kutub) .

3. Peredaran Semu Tahunan Matahari

Sekali beredar memerlukan waktu satu tahun siderik , yang beredar dengan arah negatif sepanjang ekliptika .

4. Perhitungan Tarikh Matahari

Satu tahun tarikh matahari disebut dengan satu tahun tropik , yaitu 365 hari 5 jam 48 menit 46 detik . Satu tahun biasa jumlah harinya adalah 365 , sedangkan satu tahun kabisat 365 hari . tahun abad dikatakan kabisat apabila angka abadnya habis di bagi menjadi empat , begitu juga tahun selain abad apabila angka tahunnya dapat di bagi empat maka dinamakan juga tahun kabisat .

5. Pergantian musim

Indonesia termasuk dearah iklim musim yang mempunyai dua musim , kemarau dan hujan . sedangkan daerah iklim sedang memiliki empat musim , yaitu panas (summer) , gugur (autumn) , dingin (winter) , dan semi (spring) .

Monday, May 2, 2011

ROTASI BUMI


              Rotasi bumi adalah perputaran bumi pada porosnya . selain peredaran semu , rotasi bumi juga menyebabkan peristiwa siang dan malam, perbedaan waktu dan lain - lain sebagainya . Bumi juga beredar mengelilingi matahari yang disebut juga revolusi bumi, salah satu akibat dari revolusi bumi adalah matahari mengalami pergeseran antara garis balik utara 23,5 derajat LU dan garis balik selatan 23,5 derajat LS . 

Garis lintang merupakan garis yang membentang dari timur ke barat, garis lintang juga disebut GARIS PARALEL atau GARIS LATITUDE. lingkaran kutub utara terletak di 66,5 derajat LU (lintang utara) dan lingkaran kutub utara  di 66,5 derarjat LS(lintang selatan). setiap 1 derajat jarak garis lintang di ekuador mencapai 111 km. 

Lintang 90 derajat merupakan titik kedua bumi yang berada di utara dan selatan. kutub selatan terletak di 90 derajat lintang selatan (LS) , sedangkan kutub selatan terletak di 90 derajat lintang utara (LU).garis balik utara (GBU) terletak pada 23,5 derajat LU , garis balik selatan (GBS) terletak pada 23,5 derajat LS. 

Garis bujur merupakan garis yang membentang dari utara ke selatan dan menunjukan jarak dengan posisi barat ke timur. garis bujur juga sering disebut GARIS MEREDIAN atau GARIS ALTITUDE. garis bujur 0 derajat melewati kota greenwich inggris. 

Garis 180 derajat Bujur Barat berhimpit dengan 180 derajat Bujur Timur dinamakan dengan batas tanggal internasional yang terletak di sekitar hawai. bujur barat merupakan posisi tempat yang terletak pada meredian disebelah barat kota greenwich. Begitu juga bujur timur terletak pada meredian disebelah timur kota greenwich. 

Misalnya untuk letak suatu kota, jakarta cukup dengan mengetahui satu lintang dan hannya satu bujur saja (jakarta : 107 derajat Bujur Timur , 6 derajat LS) , sedangkan untuk menentukan letak daerah di muka bumi harus diketahui lintang dan bujurnya, contoh indonesia terletak di 95 derajat BT - 141 derajat BT , 6 derajat LU - 11 derajat LS , hawai terletak pada 155 derajat Bujur Barat - 161 derajat BT , 19 derajat LU - 23 derajat LU.



Bumi tidaklah diam , tetapi bumi ini mengalami pergerakan berputar pada porosnya yang disebut rotasi bumi. Bumi berotasi dari barat ke timur, perputaran bumi membutuhkan waktu 23 jam 59 menit. keliling bumi paling panjang terdapat pada garis khatulistiwa yaitu 40.000 km. sehingga kecepatan bumi di garis khatulistiwa adalah 40.000 : 24 = 1.667 km/jam. pada zaman dahulu terdapat anggapan GEOSETRIS , yaitu bumi sebagai pusat tata surya , tidak bergerak , berada di tengah - tengah alam semesta. arah rotasi bumi adalah dari barat ke timur sehingga mengakibatkan peredarann semu harian benda langit berarah dari timur ke barat.pemahaman bumi berotasi ini dapat kita bandingkan dengan perjalanan kereta api. saat kita berjalan dan kita berada di dalamnya mengeluarkan tangan dari jendela , maka akan terasa hembusan angin dari arah depan kereta api dari tangan kita.hembusan angin itu akan lebih terasa apabila kita mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi , misalnya dengan kecepatan 100 km/jam.

Apakah bukti yang menyatakan bahwa bumi berotasi ? bukti yang pernah dikemukakan antara lain :

1. Percobaan Berzenberg dan reich tahun(1802)

Percobaan ini di lakukan dengan cara menjatuhkan peluru - peluru logam dari ketinggian tertentu , yaitu dari sebuah menara.

2. Percobaan ayunan foucauult tahun(1852)

Percobaan ini berdasarkan pada asas - asas ilmu alam : '' sebuah bandul yang sekali di ayunkan , akan tetap berayun pada bidang ayunan yang sama selama tidak ada gaya lain yang mempengaruhinya. hukum ini di kenal dengan HUKUM HUYGENS.

Rotasi bimi mengakibatkan terjadinya banyak peristiwa yang dapat di jadikan bukti - bukti bahwa bumi itu berotasi. gejala alam dari rotasi bumi :

1. Peredaran semu matahari

Seperti telah kita tau bahwa matahari , bintang , bulan bergerak terbit dari timur dan terbenam di barat. pergerakan benda langit ini dinamakan Peredaran semu matahari.

2.Peristiwa siang dan malam

Indonesi di sekitar garis khatulistiwa , sehingga kita rasakan panjang periode satu hari antara siang dan malam hampir sama sepanjang tahun , panjang siang hari yang tidak selalu sama dengan panjang malam hari juga merupakan akibat kemiringan sumbu bumi terhadap EKLIPTIKA.

3. Peredaran waktu

Perbedaan waktu yang kita gunakan dalam kehidipan sehari - hari adalah Perbedaan waktu matahari. setiap 1 derajat jarak antara dua garis meredian berbeda waktu 4 menit atau tiap15 derajat akan mempunyai perbedaan 1 jam. Indonesia yang terletak pada 95 derajat BT - 141 derajat BT terbagi atas 3 daerah waktu.

a. waktu indonesia bagian barat (WIB) meliputi D.I.Aceh , Sumatra Barat , Sumatra Utara , Riau , Jambi , Jawa tengah dll.

b.waktu indonesia bagian tengah(WITA) meliputi Kalimantan Selatan , Kalimantan Timur , Sulawesi Selatan , Sulawesi Utara , Bali dll.

c. waktu indonesia bagian timur (WIT) meliputi Maluku dan Papua.

4. Perbedaan arah mata angin

Angin pusat adalah angin yang tetap bertiup dari daerah Subtropika(Utara dan Selatan) ke arah daerah khatulistiwa. angin ini sdesungguhnya angin Utara dan angin Selatan.Hukum Buys Ballot menerangkan bahwa udara akan bergerak dari daerah utara yang bertekan maksimum ke daerah minimum.

5.Bentuk bumi yang pepat

Akibat rotasi bumi ini juga menyebabkan bentuk bumi mengalami pemepatan pada kutub - kutubnya. barang yang lunak jika di putar tentu akan mengalami pemempatan kedua ujung sumbunya.

Penulis  :  Arifuwik  smk yp fatahillah cilegon